Minggu, 07 Agustus 2016

Pengalaman di klinik

Alhamdulilah saat ini aku masih bekerja di salah satu klinik bidan (bps) di daerah panjang , pekalongan.
Sudah 7 bulan aku bekerja. Aku mulai bekerja tepat tgl 1 januari 2016.
Suka duka pun pastilah ada hehe
Namun aku selalu menganggapnya sebagai hal yang lumrah.
Menjadi bidan bukanlah hal yang mudah karena bidan itu membutuhkan kecerdasan, kecermatan dan kecekatan.
Dan tidak lupa seorang bidan juga perlu attitude yang baik.
Namun itu semua bukan berarti mustahil untuk jadi bidan seperti di atas.
Aku pun masih belajar untuk menjadi bidan yang sesuai kriteria tsb.
Dengan bekerja di klinik, aku berharap untuk menambah keterampilanku .
Tidak hanya itu. Menjadi bidan harus selalu siap
Pernah ada pengalaman di bps.
Saat itu, aku jaga malam tiba2 ada yang gedor2 pintu ternyata saudaranya mau melahirkan.
Aku pun langsung panggil bidanku dan langsung ketempat yang dituju sambil bawa kit partus.
Ternyata tempat yang dituju itu kafe kawan.
Dan prematur bayinya. Kita kesana bayi sudah lahir sendiri. Bayi itu begitu kecil. Namun masih ada denyut jantungnya. Subhanallah.
Kemudian akupun disuruh merujuk bayi itu agar dapat penanganan yg lebih memadai lagi, karena bblr dan premature
Bidanku menangani sang ibu sedangkan aku dengan mbak2 tadi yang menggedor2 pintu merujuk bayi itu ke rs terdekat. Saat di rs, rs mengharapkan untuk dirujuk rs lain karena keterbatasan alat. Berat bayi itu 1200 gr.
Begitu miris lagi melihat keputusan keluarga yang cukup menyita waktu. Mengenai biaya perawatan bayi nantinya. Karena biaya nyaa pastilah mahal dan kemungkinan untuk hidup juga begitu kecil.
Tapi akhirnya keputusan pun didapat.
Keluarga setuju untuk merujuk bayi ke rs lain yg lebih lengkap fasilitasnya
Namun keesokan pagi, bayi itu telah tiaa di rs .
Itu salah satu kejadian yang pernah aku alami selama berada di klinik
Pertama kalinya aku merujuk bayi baru lahir hanya didampingi dengan keluarga pasien.
Semoga cerita ini menambah khasanah untuk kalian hehehehe

Tidak ada komentar:

Posting Komentar